Waktu semakin dekat sekarang! Peninggian Paus Francis
Kejadian-kejadian yang terjadi saat ini sedang disusun untuk melejitkan Paus Francis ke posisi kekuasaan tertinggi atas seluruh dunia. |
Waktu segera berakhir.
Masa Percobaan akan
segera ditutup, sangat segera.
Pergerakan akhir bahkan
sekarang sedang berlangsung. Tapi banyak orang tidak menyadari pentingnya apa
yang terjadi tepat di depan mata mereka.
![]() |
"Amen—Sebuah Rumah Doa untuk semua orang percaya" adalah bagian dari Festival Mekudeshet tahun 2016. Ini dibuat oleh Jerusalem Season of Culture.
(Gambar: http://www.breakingisraelnews.com/73887/jerusalem-interfaith-event-bring-together-leaders-abrahamic-faiths/#3fZkVJxH3orMRt1q.97) |
Perwakilan dari tiga agama tersebut akan menghadirkan serangkaian khotbah. Peserta juga akan diberi kesempatan untuk berdoa bersama selama acara itu dalam bahasa Koptik, Ibrani dan Arab.
Bagian pertama dari acara ini akan fokus pada ibadah dan dialog antaragama. Itay Mautner, Direktur Artistik Mekudeshet, menyatakan:
Kita akan belajar, berdebat - ya, ini juga diperbolehkan - dan berdoa - bersama dan sendiri. Kita akan melihat apakah mungkin, terlepas dari semua kesulitan jasmani dan rintangan duniawi, untuk menciptakan sebuah realitas baru ... Tidak ada keajaiban, di antara empat dinding, kita akan meresmikan sebuah rumah sementara untuk tiga agama yang berbagi Yerusalem dan untuk Semua orang yang ingin tinggal di bawah sayap Yang Mahakuasa.2
Tanggal 12-23 September, akan menjadi masa pentahbisan selama 11 hari. Ini adalah sebuah acara yang yang sangat menarik dan langkah. Mentahbiskan berarti: "Membuat atau menyatakan untuk menjadi suci, dengan upacara atau ritualtertentu; Sesuai dengan kegunaan suci; Untuk memisahkan, mempersembahkan, mengabdikan, melayani dan menyembah Allah; Seperti, mentahbiskan sebuah gereja."3Apa yang sedang ditahbiskan? Nah, karena tiga agama monoteis terbesar di dunia yang bersatu untuk pentahbisan maka sugestinya adalah bahwa apa yang mereka tahbiskan, kuduskan dan menyatakannya sebagai hal yang suci adalah persatuan ekumenis baru mereka: agama lintas-agama, jika Anda mau, bersatu pada bagian-bagian yang mana dipegang oleh semuanya.
Dengan keadaan dunia saat ini, mudah dimengerti mengapa orang-orang menginginkan penyatuan untuk perdamaian. Ihab Balha, dari Universitas Islam di Baqa al-Gharbiyye, menyatakan: "Fakta yang kita ketahui adalah bahwa di Negara Israel dan dengan orang-orang Palestina kita hidup dalam realitas perang ... Jadi, kita bermaksud menciptakan sesuatu yang religius dan benar untuk melawan kebohongan bahwa segala sesuatu adalah sebuah kebohongan dan hanya perang yang ada."4
Sementara ini tentu terdengar bagus dan masuk akal, kenyataannya adalah bahwa ada agenda tersembunyi dibalik itu semua. Komentar Balha selanjutnya mengungkapkan hal itu: "Kita orang-orang beriman percaya bahwa jarak para politisi dan para pemimpin dari kehidupan dunia religius [bermasalah] dan kami datang untuk melihat bahwa agama yang khusus dapat membawa perdamaian, bukan perundingan yang kontroversial."5
Inilah alasan mengapa pertemuan antar agama sangat penting. Selama lebih dari 50 tahun, Vatikan telah menjadi pendukung utama gerakan oikumenis. Mantan anggota Yesuit, Malachi Martin, menulis buku dan memberikan wawancara di mana dia memperingatkan bahwa satu agama dunia sedang didirikan. Dia mengklaim bahwa Luciferians telah menyusup ke Vatikan sendiri dan berencana untuk membentuk sebuah agama baru yang akan berlangsung selama 1.000 tahun.
Gerakan oikumenis yang dimulai di konsili Vatikan II akan mencapai puncaknya ketika paus ini, paus Yesuit pertama dalam sejarah, akan ditinggikan untuk memimpin satu agama dunia yang baru.
Mendorong Semua Gereja Kembali ke Roma
Dunia religius telah lama terbagi untuk menerima satu pemimpin sebagai kepalanya. Untuk
menjadi pemimpin moral/religius dunia, Paus Fransiskus harus menghancurkan
penghalang tradisional, filosofis, dan doktrin yang memisahkan orang-orang Yahudi, Kristen, dan
Muslim. Inilah agama-agama utama yang dengannya dia harus bersatu. Agama-agama
di timur tidak sepenting rencananya karena doktrin-doktrin mereka membuat
mereka lebih menerima kepercayaan yang berbeda, tidak seperti agama-agama turunan Abraham yang
sektarian. Francis telah bekerja sangat keras selama masa jabatannya yang
singkat untuk mencapai kesatuan ini.
Dia memulai tahun 2016, dengan sebuah video yang dikembangkan oleh Jaringan Doa
Paus di Seluruh Dunia. Di dalamnya, dia menyingkirkan banyak perbedaan doktrin,
dan hanya berfokus pada beberapa keyakinan yang diyakini bersama oleh agama-agama yang berbeda. Itu adalah
panggilan yang terang-terangan untuk mengabaikan perbedaan doktrin dan
menyatukannya.
Berikut ini adalah jadwal
kegiatan ekumenis Paus Francis pada tahun 2016.
Januari: Pada tahun 2015, Vatikan
menandatangani sebuah perjanjian damai dengan negara Palestina. (Mengapa paus
menandatangani dokumen legal?).
Selama pertemuan ini, paus memberi tahu Mahmoud Abbas bahwa dia adalah semacam
"malaikat pendamai".
Tindakan ini membuat orang-orang Yahudi merasa tidak nyaman. Dalam upaya untuk
memperkuat hubungan kepausan dengan Yahudi di seluruh dunia, Paus Fransiskus
mengunjungi Sinagog Besar Roma pada bulan Januari 2016.
![]() |
(Image: JewishPress.com) |
Satu-satunya paus lain yang pernah mengunjungi sinagog adalah pendahulu Francis yang langsung, Paus Benediktus XVI pada tahun 2010, dan Paus Yohanes Paulus II pada tahun 1986.
Februari: Paus Francis bertemu dengan Patriark Kirill dari Gereja Ortodoks Rusia. Ini adalah pertama kalinya seorang paus bertemu dengan seorang patriark Ortodoks Rusia sejak Pemisahan Besar pada tahun 1054. Pada pertemuan ini, di mana mereka "bertemu seperti saudara seiman dalam iman Kristen," mereka menandatangani sebuah deklarasi bersejarah. (Mengapa Paus menandatangani dokumen legal?). Pernyataan tersebut ditujukan untuk tujuan persatuan antara Ortodoks Rusia dan Gereja Katolik Roma. Dikatakan, sebagian:
... Adalah harapan kami bahwa pertemuan kami dapat berkontribusi pada pembentukan kembali kesatuan ini sesuai kehendak Tuhan ... [6]
Dalam tekad kita untuk melakukan semua yang diperlukan untuk mengatasi perbedaan historis yang telah kita warisi, kita ingin menggabungkan usaha kita untuk memberikan kesaksian kepada Injil Kristus dan berbagi warisan gereja dari milenium pertama, bersama-sama merespon tantangan dari dunia kontemporer ... [7]
Harapan kami bahwa pertemuan kami juga dapat berkontribusi pada rekonsiliasi di mana pun ketegangan ada antara umat Katolik Yunani dan Ortodoks. Hari ini jelas bahwa metode "uniatisme" masa lalu, yang dipahami sebagai penyatuan satu komunitas ke komunitas lain, yang memisahkannya dari Gerejanya, bukanlah cara untuk membangun kembali persatuan ...[35]7
Segera setelah pertemuannya dengan paus, Patriark Kirill pergi ke Antartika di mana dia mengadakan ibadah di Gereja Orthodox Rusia Holy Trinity.Beberapa sumber menyebutkan bahwa Kirill menerima "sebuah naskah rahasia kuno" dari paus yang berkaitan dengan "Tabut Gabriel" dan yang, oleh legenda menegaskan, ditulis oleh "pengamat" yang disebutkan dalam Kitab Henokh. Jika memang demikian adanya, seperti yang diklaim, orang hanya bisa bertanya-tanya tentang kemungkinan hubungan yang mungkin terjadi dengan kemunculan setan yang diharapkan, meniru alien, di bawah kesengsaraan pertama.
April: Paus Fransiskus pergi ke Yunani bersama Patriark Bartholomew I dari Gereja Ortodoks Timur. Sementara di sana, kedua pemimpin ini bersatu dalam menyerukan diakhirinya kekerasan dan agar lebih banyak lagi imigran Muslim yang diperkenankan masuk Eropa.
Fox News menyadari pentingnya kedua pemimpin agama ini bekerja sama, dengan menyatakan:
Dua pemimpin terpenting Kristen, yang secara resmi terbagi dalam perpecahan selama seribu tahun, akan berbicara dengan suara yang semakin menyatu yang telah melampaui wilayah agama untuk menghadapi isu-isu mendesak seperti perubahan iklim dan krisis kemanusiaan di seluruh dunia.
Kunjungan tersebut, yang terjadi pada pertemuan bersejarah Francis dengan kepala Gereja Ortodoks Rusia, adalah bukti kemitraan Katolik-Ortodoks yang semakin penting yang telah diperkuat ... .8
Hubungan paus dengan Bartholomew sangat dekat. Dua tahun sebelumnya, paus dan Patriark Bartholomew telah menandatangani sebuah Deklarasi Bersama yang menegaskan kembali keinginan mereka untuk 'mengatasi ... rintangan yang memisahkan' umat Katolik dan Ortodoks."9 (Mengapa paus menandatangani dokumen legal?)
Paus dan Patriark saling bersahabat dengan hangat yang olehnya National
Catholic Reporter
menyebut persahabatan mereka sebagai sebuah “pertemanan baru yang menjanjikan.”
(Gambar: https://www.ncronline.org/news/vatican/pope-francis-and-patriarch-bartholomew-budding-bromance)
Mei: Paus Francis bertemu dengan Ahmed al-Tayeb, imam besar dari otoritas Islam tertinggi di Mesir, Al-Azhar. Seperti dilansir Reuters, tujuan kunjungan tersebut adalah, "Untuk memulihkan hubungan kedua agama setelah semua dialog dibekukan lima tahun yang lalu."10
Kantor berita Reuters melaporkan pada acara tersebut, dengan menyatakan:
Sejak pemilihannya pada tahun 2013, Francis telah menekankan pada peningkatan hubungan antar-agama ...
"Pesannya adalah pertemuan itu," kata paus kepada wartawan.11
Juni: Paus Fransiskus menerima rasa terima kasih
dari orang-orang Armenia saat dia mengutuk Genosida Armenia, sebuah kejahatan
terhadap kemanusiaan, yang oleh pemerintah Turki tidak pernah diakui sebagai
genosida. Komentar simpatik tersebut menarik tepuk tangan meriah dari presiden
Armenia dan berbagai pejabat pemerintah lainnya yang berkumpul untuk mendengarkannya.12
The New York Times melaporkan: "Aram Hamparian, direktur eksekutif Komite
Nasional Armenia Amerika, mengeluarkan sebuah pernyataan yang mengatakan bahwa 'paus sama-sama memperkuat solidaritas
Kristen dengan Armenia dan mengambil sebuah sikap berani untuk
kebenaran dan keadilan.'"13
Selama kunjungan ini, Paus Francis dan Karekin II menandatangani sebuah
deklarasi bersama. (Mengapa paus menandatangani dokumen legal? Apa yang dia
rencanakan?). National Catholic Register melaporkan:
Dalam deklarasi tersebut, Paus Fransiskus dan Catholicos Karekin II mengucapkan syukur kepada Tuhan atas keberlangsungan dan "pertumbuhan kedekatan iman dan kasih antara Gereja Apostolik Armenia dan Gereja Katolik dalam kesaksian mereka yang sama tentang pesan keselamatan Injil ..."14
Juli: Paus Francis mengunjungi
Polandia. Dihadapan kerumunan
1 juta orang yang berkumpul
untuk Hari Pemuda Sedunia, paus mengatakan kepada kaum muda agar tidak berkecil
hati jika orang menilai mereka "karena Anda percaya pada sebuah kemanusiaan baru, yang menolak
kebencian di tengah masyarakat,
yang menolak untuk melihat perbatasan sebagai Hambatan dan dapat menghargai
tradisinya sendiri tanpa egois atau berpikiran kecil."15
Sementara ucapannya dimaksudkan untuk mendorong Polandia membuka perbatasannya
dengan banyak imigran yang membanjiri Eropa dari Timur Tengah, namun juga
membawa pesan oikumenis yang mendasar: menyisihkan perbedaan lama untuk menjadi
satu kesatuan.
Agustus: Gereja Lutheran Injili di
Amerika (ELCA) menandatangani "Declaration on the Way". Situs resmi ELCA menyebut deklarasi
tersebut, sebuah "teks ekumenis unik yang mengacu pada
50 tahun dialog Lutheran-Katolik dalam persiapan untuk ulang tahun Reformasi
ke-500 yang akan datang pada tahun 2017."16
Ketua Pendeta ELCA,
Elizabeth Eaton, mengatakan bahwa deklarasi tersebut "bersejarah" dan
menekankan sifat oikumenis dari dokumen tersebut, dengan mengatakan: "Kita sebenarnya menuju ke
persatuan."17 Gereja Presbyterian mengamati: "Hampir
500 tahun setelah Martin Luther memakukan 95 tesisnya di pintu Gereja Istana, denominasi Lutheran
terbesar di AS telah menyetujui sebuah deklarasi yang mengakui bahwa 'tidak ada
lagi isu pemecah belah gereja' pada banyak poin dengan Gereja Katolik Roma."18
Hasil Ekumenis
Keberhasilan Paus dalam mempromosikan penyatuan agama dapat dilihat dalam
sebuah peristiwa yang berlangsung di Washington, D.C., pada tanggal 16 Juli 2016. Acara
tersebut berjudul "Together 2016" dan disponsori oleh Gerakan RESET. "Tujuan mereka? Untuk mempersatukan
orang-orang percaya di generasi ini sebagai satu Gereja yang ditugaskan untuk menyebarkan Firman Tuhan ke seluruh
dunia."19
Nick Hall, perencana utama untuk acara tersebut, mengatakan: "Yang Mulia
akan memilih untuk berbicara dalam hari bersejarah ini adalah sebuah bukti urgensi dan kebutuhan para pengikut Yesus untuk bersatu dalam doa
untuk bangsa kita dan dunia kita. Kami merendah dan dihormati oleh keterlibatannya dan sangat ingin membagikan
pesannya kepada orang banyak yang berkumpul di Together 2016."20
![]() |
Paus Francis menunjukkan sebuah kaos Together 2016 |
Chris McQuirk, dari
The JESUS Film Project, mengamati: "Ada banyak orang yang terlibat.
Banyak pelayanan-pelayanan lintas
denominasi, Katolik dan Protestan, juga semua pembicara yang ada di sana dan
para musisi."21
Gerakan RESET dimulai pada tahun 2012. Ini dimulai "sebagai sekelompok
orang percaya dari berbagai latar belakang yang berbagi konsep 'pengaturan
ulang' ini di konferensi lain. Mereka terinspirasi oleh konsep teknologi 'reset',
yang menghapus kesalahan sebelumnya dan mengembalikan sistem ke fungsi sepenuhnya yang asli."22
Ini kedengarannya bagus. Siapa yang
tidak ingin berpartisipasi dalam usaha semacam itu? Namun, dengan melihat lebih dekat terungkaplah agenda yang
lebih gelap. Acara tersebut diadakan di depan Monumen Washington, obelisk
tertinggi di dunia. Ini penting. Obelisk adalah simbol kelamin Osiris.
Simbol yang digunakan sepanjang Together 2016 adalah ouroboros, ular yang memakan ekornya sendiri.
Simbol semacam itu adalah pilihan yang aneh untuk mewakili sebuah perkumpulan
Kristen yang pura-pura.
![]() |
Ouroboros ditampilkan dengan jelas dalam gambar-gambar iklan, spanduk-spanduk dan di atas panggung. |
Perpaduan antara ouroboros yang digunakan dengan obelisk menunjukkan bahwa Osiris diharapkan untuk datang dan menghuni Bait Sucinya pada awal zaman baru. Inilah "zaman baru" yang sedang dikerjakan paus dan untuk mana dia telah meningkatkan jangkauan ekumenisnya ke agama-agama lain. Ini menandakan seberapa cepat paus akan ditinggikan untuk memimpin satu agama baru dunia. Sebenarnya, kata "satu" digunakan berulang kali sepanjang acara, dalam lagu dan juga dalam pidato yang direkam sebelumnya oleh paus. Usahanya untuk menyatukan agama-agama dunia mulai membuahkan hasil.
Rencana Permainan
Paus Francis
Selain menjangkau berbagai agama lain, Paus Fransiskus juga telah mengundang
umat Islam untuk datang ke katedral-katedral Katolik dan bersatu dengan mereka
dalam ibadah. Bertentangan dengan maksudnya, tujuannya adalah bukan untuk melakukan dakwah. Sebaliknya, dia
telah mengundang umat Islam ke gereja-gereja Katolik untuk menyembah Allah!
Tujuan dari usaha ini adalah untuk menyatukan umat Kristen dan umat Islam dalam
peribadatan.
Paus tidak ingin mengubah orang-orang non-Katolik menjadi Katolik. Jika dia
mencoba ini, orang akan khawatir. Pastor, rabi dan imam akan memperingatkan
para pengikut mereka akan rancangan paus. Sebaliknya, kepindahannya lebih
halus. Dia ingin menyatukan tiga agama turunan Abraham di bawah naungan monoteisme. Hal ini menempatkannya dalam posisi sempurna untuk
masuk ke peran pemimpin agama dunia saat bumi terancam dengan invasi asing saat
celaka pertama.
Apa yang Francis lakukan dan mengapa dia melakukannya? Sederhananya, paus
sedang bersiap untuk menjadi pemimpin agama dunia baru yang terpadu. Tidak ada
paus yang bisa langsung dipromosikan ke tingkat seperti itu, melompat-lompat di atas setiap pemimpin agama lainnya di
bumi. Dia pertama-tama harus menampilkan dirinya sebagai pemersatu agama
terkemuka di dunia sebelum dia dapat mengambil posisi itu.
Dorongan Paus untuk menyatukan agama-agama turunan Abraham adalah prasyarat yang perlu untuk ditinggikan lebih
jauh lagi. Nubuatan Daniel di pasal
kesebelas dan dua belas telah digenapi
sebagaimana yang tertulis.
Dunia telah berada di "akhir zaman" sejak 1798 dan menderita di bawah
"masa kesusahan" sejak 1922.
![]() |
Upaya paus untuk menyatukan dunia tidak terbatas pada agama saja. Dia telah menyatakan bahwa persepsi ateis sebagai orang jahat adalah salah: "Ateis adalah orang baik karena mereka berbuat baik." Selanjutnya, dia mengatakan bahwa gereja telah terobsesi dengan isu pernikahan gay, aborsi dan kontrasepsi. (http://www.littlethings.com/18-acts-from-pope/) |
Tahap akhir dalam peninggian manusia durhaka ini adalah untuk mempromosikan dia satu langkah lebih tinggi
untuk memimpin satu agama dunia yang baru. Ini semua adalah bagian dari tipuan terakhir Setan saat
dia hendak muncul, menyamar sebagai Yahushua.
Namun, gagasan bahwa paus adalah pilihan terbaik untuk mewakili bumi harus
ditanam sekarang. Dorongan oikumenisnya, yang mencakup semua agama di bawah
satu payung yang penuh cinta dan kasih sayang, telah menyelesaikan hal ini
sekarang juga! Invasi setan/alien ini sudah dekat. Yang tersisa hanyalah memantapkan paus di benak
masyarakat sebagai pilihan logis untuk menjadi wakil umat manusia. Dan itulah
yang terjadi.
Sekarang saatnya untuk bersiap-siap. Sekarang adalah waktu untuk memantapkan panggilan dan
pemilihan anda. Invasi
tersebut, diikuti dengan promosi paus untuk memimpin satu agama dunia, adalah
tujuan Setan yang telah bekerja selama ribuan tahun. Dengan tangan kanannya
yang memerintah atas semua agama, Setan dapat meminta paus menegakkan hari
penyembahan yang salah ke seluruh bumi.
Masuk akal untuk meminta setiap orang
untuk bersatu dalam ibadah pada hari yang sama. Tidak ada yang mau mengambil
risiko kembalinya kekerasan yang diderita di tangan "alien" sebelum
paus membentuk sebuah perjanjian damai dengan mereka. Ini akan dinyatakan bahwa
menyatukan agama-agama dunia pada satu hari ibadah adalah harga logis untuk
membayar perdamaian. Penyatuan ini, yang akan diklaim, adalah apa yang memungkinkan "aturan keluar dari
kekacauan."
Hanya ada sedikit kejadian-kejadian
tersisa dan apa yang tersisa akan terjadi dengan cepat. Setelah dimulai, tidak
akan ada masa istirahat sampai akhir. Tentu, tidak akan ada waktu untuk
bersiap-siap. Sekarang, saat sinar terakhir dari belas kasihan masih bertahan di seluruh dunia, sekarang adalah kesempatan terakhir Anda untuk menyerahkan hati
Anda kepada Sang Juruselamat.
Genggam janji-janji itu dengan iman. "Janganlah
kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan
budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Yahuwah: apa yang baik, yang berkenan
kepada Yahuwah dan yang
sempurna." (Roma 12: 2, KJV).
Tidak ada waktu untuk disia-siakan. Tapi jangan takut. Yahuwah tidak akan
menutup masa percobaan sebelum semua orang memiliki kesempatan untuk membuat
pilihannya dengan pasti.
Sebab itu apakah yang akan kita katakan tentang semuanya itu? Jika Yahuwah di pihak kita, siapakah yang akan melawan kita? Ia, yang tidak menyayangkan Anak-Nya sendiri, tetapi yang menyerahkan-Nya bagi kita semua, bagaimanakah mungkin Ia tidak mengaruniakan segala sesuatu kepada kita bersama-sama dengan Dia?
Siapakah yang akan memisahkan kita dari kasih Kristus? Penindasan atau kesesakan atau penganiayaan, atau kelaparan atau ketelanjangan, atau bahaya, atau pedang?
Tidak, tetapi dalam semuanya itu kita lebih dari pada orang-orang yang menang, oleh Dia yang telah mengasihi kita. Sebab aku yakin, bahwa baik maut, maupun hidup, baik malaikat-malaikat, maupun pemerintah-pemerintah, baik yang ada sekarang, maupun yang akan datang, atau kuasa-kuasa, baik yang di atas, maupun yang di bawah, ataupun sesuatu makhluk lain, tidak akan dapat memisahkan kita dari kasih Yahuwah, yang ada dalam Yahushua ha Masiakh, Tuan kita. (Romans 8: 31-32, 35, 37-39, KJV)
Bagian Anda adalah untuk
datang tanpa penundaan. Terimalah dengan iman keselamatan yang dijanjikan.
Kemudian hiduplah dengan iman di dalam Penebusmu.
Tidak banyak waktu yang tersisa.
Buat pilihanmu hari
ini!
1 Pernyataan dari sebuah konfrensi pers, dikuti dari http://www.breakingisraelnews.com/73887/jerusalem-interfaith-event-bring-together-leaders-abrahamic-faiths/#3fZkVJxH3orMRt1q.97.
2 S.d.a., penekanan diberikan.
3 Noah Webster, American Dictionary of the English Language, 1828.
5 S.d.a., penekanan diberikan.
7 Joint Declaration of Pope Francis and Patriarch Kirill of Moscow and All Russia, http://en.radiovaticana.va/news/2016/02/12/joint_declaration_of_pope_francis_and_patriarch_kirill/1208117, penekanan diberikan.
9 http://www.catholicworldreport.com/Blog/3544/pope_francis_and_the_ecumenical_patriarch_bartholomew_i_sign_joint_declaration_full_text.aspx, penekanan diberikan.
10 http://www.reuters.com/video/2016/05/23/pope-meets-top-egypt-cleric-ending-freez?videoId=368615253
11 https://uk.news.yahoo.com/pope-meets-top-egyptian-cleric-ending-five-freeze-151205023.html, penekanan diberikan.
13 S.d.a.
14 http://www.ncregister.com/daily-news/pope-francis-and-catholicos-karekin-ii-sign-joint-declaration-on-family-uni/, penekanan diberikan.
16 http://www.elca.org/Declaration-on-the-Way, penekanan diberikan.
17 https://pres-outlook.org/2016/08/u-s-lutherans-approve-document-recognizing-agreement-catholic-church/, penekanan diberikan.
18 https://pres-outlook.org/2016/08/u-s-lutherans-approve-document-recognizing-agreement-catholic-church/, penekanan diberikan.
20 http://theolivebranchreport.com/together-2016-a-mega-ecumenical-gathering/, penekanan diberikan.
22 S.d.a.