Print

Rusia dalam Nubuatan Alkitab!

Terang baru yang mengejutkan dari kitab Yehezkiel mengungkapkan bahwa sebuah aliansi internasional yang dipimpin oleh Rusia akan menyerang Israel! Peristiwa ini akan digunakan Surga untuk menghimpun semakin banyak orang datang kepada Yahuwah.

Rusia dalam Nubuatan Alkitab!

Saat Rusia melancarkan aksi militer terhadap Ukraina, semakin banyak orang Kristen yang bertanya apakah peristiwa ini merupakan penggenapan dari apa yang sudah dicatat di dalam kitab Yehezkiel terkait perang besar-besaran di akhir zaman. Jawabannya adalah bukan . . . atau lebih tepatnya… belum. Rusia memang muncul dalam nubuatan, untuk sebuah alasan yang sangat spesifik.

Tujuan dari Nubuatan

Nubuatan tidak pernah diberikan untuk sekedar menjadi sebuah hiburan atau menjadi sekedar pemuas keingintahuan manusia yang tak pernah terpuaskan. Sebaliknya, nubuatan adalah sebuah karunia yang memiliki tujuan yang jelas yaitu untuk memperkuat iman ketika nubuatan itu telah digenapi. Berdasarkan kitab Yehezkiel, hal ini terlaksana supaya, "kamu mengetahui bahwa Akulah Yahuwah" (Yehezkiel 37:6b) dan supaya "mereka mengetahui bahwa Akulah Yahuwah" (Yehezkiel 38:23b). Faktanya, kalimat seperti ini digunakan sebanyak 72 kali di dalam kitab Yehezkiel saja!

Rusia juga muncul dalam Kitab Suci, walaupun tidak dengan menggunakan nama “Rusia” secara langsung. Berikut ini adalah tiga saksi dari Kitab Suci yang menetapkan bahwa Rusia adalah sebuah subjek nubuatan yang penting.

Rusia hari ini, adalah Magog zaman dulu

Alasan utama orang percaya tidak mengenali nubuat Yehezkiel tentang Rusia adalah karena nama Rusia adalah hasil perubahan. Kitab Yehezkiel pasal 38 dibuka dengan kata-kata, “Datanglah firman Yahuwah kepadaku: "Hai anak manusia, tujukanlah mukamu kepada Gog di tanah Magog, yaitu raja agung negeri Mesekh dan Tubal dan bernubuatlah melawan dia” (Yehezkiel 38:1-2). Nama "Magog" pertama kali muncul di dalam daftar dari negara-negara yang tercantum dalam kitab Kejadian pasal 10. Magog adalah putra kedua Yafet. Dia dan keturunannya menyebar ke utara. Mereka adalah suku nomaden, yang hidup berpindah-pindah, yang menjelajahi dataran Rusia pada saat ini. Lokasi ini terbentang dari Ukraina di barat hingga Mongolia di timur, anak-anak Yafet ini adalah para pejuang dan penunggang kuda yang brilian.

Flavius ​​Josephus, seorang sejarawan Yahudi abad pertama, dalam buku Antiquities-nya, menulis: "Magog mendirikan bangsa Magog, yang dinamai menurut namanya, tetapi oleh orang-orang Yunani disebut bangsa Skithia." Ini adalah sebuah pengungkapan yang menarik karena orang-orang Yunani menulis cukup banyak tentang bangsa Skithia yang suka berperang yang datang menyerbu dari tanah utara dan menyerang tanah selatan. Orang-orang Cina dan orang-orang Asyur juga menulis tentang keturunan Yafet ini yang membuat rumah mereka di negeri-negeri di utara.

Magog Berasal dari Ujung Utara

turki-iran-rusia

Kitab Yehezkiel pasal 38 berbicara tentang ujung utara yang berkaitan dengan Magog. Juga, di antara bangsa-bangsa yang disebut bersekutu dengan Magog, beberapa juga berasal dari wilayah bagian utara.

Orang Gomer dengan seluruh bala tentaranya, Bet-Togarma dari utara sekali dengan seluruh bala tentaranya, banyak bangsa menyertai engkau.

Dan engkau datang dari tempatmu dari utara sekali, engkau dengan banyak bangsa yang menyertai engkau, mereka semuanya mengendarai kuda, suatu kumpulan yang besar dan suatu pasukan yang kuat. (Yehezkiel 38:6 & 15).

Ketika tulisan-tulisan kuno yang membahas tentang bangsa Skithia/anak-anak Magog dan disimak di dalam peta, maka jelas bahwa hanya ada satu wilayah di dunia yang mencakup daerah yang dijelaskan dan wilayah itu adalah Rusia. Pada zaman dahulu, daerah di atas Laut Mediterania digambarkan sebagai tempat yang ”gelap dan suram”. Anda perlu melakukan perjalanan jauh, jauh ke utara untuk tiba di negeri yang “gelap dan suram” itu. Tentu saja, wilayah Italia (yang sudah terkenal pada zaman kuno) tidak akan pernah bisa digambarkan sebagai wilayah yang "gelap dan suram", jadi wilayah yang dimaksud itu sudah seharusnya masih lebih jauh ke utara lagi. Hanya satu negara di bumi saat ini yang mendominasi wilayah utara, tanah yang "gelap dan suram" itu, dan negara itu adalah Rusia.

Sekutu Magog

Menurut kitab Yehezkiel pasal 38, Magog/Rusia bersekutu dengan negara-negara yang masih ada sampai hari ini!

Semua negara yang masih ada hingga kini ini, menurut kitab Yehezkiel pasal 38, akan bergabung dengan Magog/Rusia untuk menyerang Israel. Peristiwa ini belum pernah terjadi, dan itu menunjukkan bahwa hal ini adalah sebuah nubuatan yang belum digenapi.

Rusia dan Sekutunya Melawan Israel

Mendefinisikan berbagai negara yang tercantum dalam kitab Yehezkiel pasal 38 mengungkapkan gambaran yang sangat jelas. Dalam beberapa waktu mendatang, Rusia akan memimpin sebuah aliansi internasional.

Datanglah firman Yahuwah kepadaku: "Hai anak manusia, tujukanlah mukamu kepada Gog di tanah Magog, yaitu raja agung negeri Mesekh dan Tubal dan bernubuatlah melawan dia dan katakanlah: Beginilah firman Elohim Yahuwah: Lihat, Aku akan menjadi lawanmu, hai Gog raja agung negeri Mesekh dan Tubal. Aku akan menarik engkau dengan mengenakan kelikir pada rahangmu dan membawa engkau ke luar beserta seluruh tentaramu, yaitu pasukan berkuda, semuanya berpakaian lengkap, suatu kumpulan orang banyak dengan perisai besar dan kecil dan semuanya berpedang di tangannya. Orang Persia, Etiopia, dan Put menyertai mereka dan semuanya dengan perisai dan ketopong; orang Gomer dengan seluruh bala tentaranya, Bet-Togarma dari utara sekali dengan seluruh bala tentaranya, banyak bangsa menyertai engkau.” (Yehezkiel 38:1-6)

Saat ini, setelah mengetahui negara-negara yang sudah dibahas tadi, adalah menarik untuk melihat bahwa semuanya, kecuali satu, adalah merupakan negara Muslim; semuanya, kecuali satu, telah bersekutu dengan Rusia, dan semuanya, kecuali satu, secara politis menentang Israel!

Sebab itu, bernubuatlah, hai anak manusia dan katakanlah kepada Gog: Beginilah firman Elohim Yahuwah: Ketika umat-Ku Israel sedang diam dengan aman tenteram, pada waktu itulah engkau akan bergerak dan datang dari tempatmu dari utara sekali, engkau dengan banyak bangsa yang menyertai engkau, mereka semuanya mengendarai kuda, suatu kumpulan yang besar dan suatu pasukan yang kuat. Engkau bangkit melawan umat-Ku Israel seperti awan yang menutupi seluruh bumi. Pada hari yang terkemudian akan terjadi hal itu dan Aku akan membawa engkau untuk melawan tanah-Ku, supaya bangsa-bangsa mengenal Aku, pada saat Aku menunjukkan kekudusan-Ku kepadamu di hadapan mereka, hai Gog. (Yehezkiel 38:14-16)

Pada akhirnya, tentu saja, serangan mereka akan gagal. Namun, peristiwa itu akan menghasilkan kebangkitan dan pengumpulan jiwa-jiwa yang terakhir. Itulah satu-satunya alasan mengapa Yahuwah membiarkan hal-hal buruk terjadi: untuk menarik lebih banyak jiwa ke dalam hubungan keselamatan dengan-Nya. “Aku akan menunjukkan kebesaran-Ku dan kekudusan-Ku dan menyatakan diri-Ku di hadapan bangsa-bangsa yang banyak, dan mereka akan mengetahui bahwa Akulah Yahuwah.” (Yehezkiel 38:23).

st-petersburg-rusia-2022